Selasa, 27 Desember 2011

Ilmu dari Dosen

Sering terdengar kasus bahwa seorang pedagang yang hanya melhat indikator dagangannya lewat penilaian berapa banyak barang dagangan dan uang yang masih ada. Sehingga pengitungannya pun lewat hal itu. Well...mari kita melihatnya yook: Dasar awal bahwa Uang kas selalu memperlihatkan uang kas awal ditambah penerimaan dikurangi pengeluaran uang. Sedangkan rugi laba ialah pendapatan yang dikurangi biaya dalam suatu periode tertentu. Penjualan bersih dikurangi harga pokok = laba kotor. Laba kotor dikurangi biaya operasi = laba operasi. Laba operasi dikurangi biaya keuangan = laba setelah biaya keuangan Laba setelah biaya keuangan ditambah pendapatan diluar operasi = laba sebelum pajak Penjualan bersih diperoleh dari penjualan kotor dikurangi potongan penjualan atau retur penjulan atau barang yang dikembalikan. Harga pokok barang yang dijual diperoleh dari nilai persedian awal, ditambah nilai pembelian dan dikurangi nilai persedian akhir. Sedangkan nilai pembelian diperoleh dari jumlah barang dagangan yang dibeli, dikurangi potongan pembelian dan retur pembelian ditambah biaya transport. Biaya operasi terdiri dari biaya penjualan dan biaya administrasi/umum. Biaya penjualan terdiri dari gaji dan upah tenaga penjualan, perlengkapan atau bahan bahan untuk pembungkus, iklan atau promosi serta penyusutan alat, kendaraan, toko untuk penjualan. Biaya administrasi/umum terdiri dari gaji atau upah tenaga administrasi, keperluan surat menyurat, air, listrik, iuaran/sumbangan wajib serta penyusutan alat, kendaraan dan bangunan yang dipakai sebagai kantor untuk menjalankan kegiatan aministrasi usaha tersebut. Biaya keuangan ialah bunga pinjaman yang menjadi beban usaha. Pendapatan diluar operasi ialah pendapatan atas segala sesuatu yang tidak ada hubungan langsung dengan kegiatan usaha perdagangan seperti bunga deposito, dan hasil penjualan barang-barang bekas yang sudah tidak layak pakai lagi. Well kita liat contoh yuk: Penjualan bersih = Rp. 9.500.000 Haraga pokok barang yang dijual = Rp. 5.800.000 Laba kotor = Rp. 3.700.000 Biaya operasi = Rp.1.700.000 ______________________________________________ Laba operasi = Rp. 2.000.000 Biaya bunga atas pinjaman =Rp. 150.000 _____________________________________________ Laba setelah biaya bunga = Rp 1.850.000 Pendapatan di luar operasi = Rp 50.000 _____________________________________________ Laba Sebelum pajak = Rp 1.900.000 Semua yang ditulis sekedar mengingat ulang materi kuliah kita, sekaligus bagi mahasiswaku yang sudah mendapat peluang bekerja untuk melatih menghitung sederhana dengan menjauhi konsep manejemen keluarga.